Info Pendakian Gunung Bukit Tunggul via Pasir Angling

Info Pendakian Gunung Bukit Tunggul via Pasir Angling | Cerita Pendaki - Gunung Bukit Tunggul mempunyai ketinggian 2.209 mdpl dan adalah gunung paling tinggi di wilayah utara Bandung persisnya lokasi gunung bukit tunggul ada di Cibodas, kecamatan Lembang ini masuk ke jejeran gunung Burangrang - Tangkuban Parahu - Bukit Tunggul - Manglayang. Gunung Bukit Tunggul ada di timur bila disaksikan dari Lembang dan Cikole, dengan wujud kerucut yang menjulang.

Bukit Tunggul jadi sebagai kawasan lindung yang namanya "Wana Wisata Kebun Kina Bukit Tunggul". Pengurus teritori ini ialah PT. Perkebunan Nusantara VII. Teritori Bukit Tunggul banyak Pohon Kina, oleh karenanya teritori itu diberi nama kebun kina.

Mitos Bukit Tunggul mempunyai legenda yang terkait dengan Gunung Tangkuban Perahu. Ceritanya yaitu beberapa pohon di Bukit Tunggul ialah bahan baku pengerjaan perahu yang dibikin Sangkuriang. "Tunggul" sendiri ialah nama tipe kayu. Bukit Tunggul ialah teritori sisa-sisa pohon kayu tunggul yang ditebangi Sangkuriang. Dan jika anda menjelajah lebih jauh lagi, anda akan menemukan sebuah danau atau situ yang diberi nama Situ Sangkuriang. Situ Sangkuriang ini sebenarnya merupakan danau buatan. Namun beberapa warga berkeyakinan bahwa Situ Sangkuriang merupakan danau yang dipakai untuk mencuci tangan oleh Sangkuriang.

Keindahan Situ Sangkuriang

Bukit Tunggul sendiri adalah dari hasil letusan gunung sunda purba pra riwayat, yang membuat daratan tinggi di teritori Bandung terhitung gunung tangkuban perahu, gunung burangrang, dan gunung manglayang.

Pendakian Gunung Bukit Tunggul via Pasir Angling atau dari Perkebunan Kina Bukit Tunggul. Ke-2 nya ada di trek jalur Maribaya/Cibodas ke Ujung Berung. Desa Pasir Angling bisa diraih dengan mobil minibus atau bahkan juga sedan, sedang bila lewat perkebunan kina harus memakai mobil off-road.

Percabangan ke Pasir Angling

Bila dari arah Maribaya, seputar 30 menit akan bertemu dengan tikungan menuju Pasir Angling, yang diikuti dengan tugu di samping kiri. Belok kiri langsung naik benar-benar tajam, pada jalan yang sempit. Tetapi tanjakan ini tidak begitu panjang. Seputar 20-30 menit, sampai juga ke Desa Pasir Angling, salah satu desa di jalan itu. Mobil bisa diparkirkan di atas lapangan volley atau juga bisa sampai masuk di posisi rekreasi di ujung jalan.

Perjalanan dari Desa Pasir Angling ke Pintu Masuk Pendakian

Posisi rekreasi yang diartikan berbentuk teritori hutan pinus, tidak ada plang namanya, dan terlihat pun tidak beberapa pengunjung, atau bahkan juga tidak ada pengunjung. Ada sarana warung, masjid dan toilet, tetapi tidak terawat.

Pintu Masuk Pendakian

Kami mengawali pendakian jam 09.00 di pintu gerbang posisi rekreasi. Track berbentuk jalan tanah. Track khusus lumayan lebar seputar 1 mtr. yang nampak terang banyak dilalui motor, baik motor trail atau motor pekebun. Track yang lain berbentuk jalan setapak, yang terkadang sejajar terkadang pisah dengan track khusus, tapi nanti akan bersatu di satu titik.

Medan Hutan Pinus

Medan pendakian Bukit Tunggul bisa dipisah jadi tiga sisi, yakni medan hutan pinus, medan hutan naik, dan medan hutan naik ekstrim. Medan awalnya ialah medan hutan pinus yang cantik. Di antara hutan pinus, ditanam pohon kopi. Medan hutan pinus ini dilakukan seputar 1 jam atau seputar 2 km. Jalannya benar-benar terang, sebab kerap dilalui motor.

Sejauh perjalanan dari awalnya sampai puncak dapat disebutkan tidak ada view benar-benar sebab rapatnya vegetasi, baik di teritori hutan pinus atau di hutan kombinasi. Tetapi di hutan pinus ada satu spot untuk menyaksikan panorama menuju barat, di mana nampak kota Lembang, dengan gunung Tangkuban Parahu dan Gunung Burangrang.

Sesudah Hutan Pinus

Sesudah hutan pinus habis, jalan motor usai. Medan langsung berbeda masuk di hutan kombinasi, track berbentuk jalan setapak yang beberapa tertutup oleh semak-semak. Seputar 1/2 jam atau 1 km masih berbentuk medan hutan yang sedikit naik.

Vegetasi sangat dekat, bahkan juga cahaya matahari cuman kadang-kadang bisa tembus sampai landasan hutan. Di sejumlah tempat dijumpai pohon roboh, di mana terkadang kita harus meloncati tangkai pohon dan terkadang harus melalui di bawahnya.

Medan Hutan Belantara

Medan paling akhir ialah medan hutan naik ekstrim dan panjang … seakan tidak stop, dalam jarak seputar 2 km atau 1.5 jam perjalanan. Medan ini cukup melelahkan, di mana untuk naik atau turun akan sama susahnya, apa lagi bila di musim penghujan.

Vegetasi yang Padat dan Jalan Naik

Di antara tanjakan ini, kami istirahat sesaat dibagian yang datar untuk menambahkan tenaga dan semangat. Saat pagi itu, diperjalanan naik kami tidak bertemu dengan pendaki lain atau mungkin dengan petani kopi. Cuman jejak-jejak sampah mereka yang kami dapatkan di sejauh perjalanan.

Kami capai puncak Bukit Tunggul jam 12.00, atau dalam 3 jam perjalanan. Puncak Bukit Tunggul diikuti dengan 2 plang kecil warna kuning. Plang pertama yang kami jumpai pada tempat datar yang cukup buat membangun 4 tenda, dengan angka ketinggian 2206 mdpl. Seputar 100 mtr. dari posisi ini ada tempat datar kembali yang cukup buat membangun 2 tenda, dengan plang tertulis 2209 mdpl.

Pada posisi plang 2206 mdpl, tempatnya cukup teduh tertutup oleh pohon-pohon. Sedang pada posisi plang 2209 mdpl lebih terbuka, walau tetap tidak ada view. 

Di Puncak Gunung Bukit Tunggul (dan Puncak Grasberg)

Panorama Puncak Bukit Tunggul

Perjalanan turun dari puncak kembali pada Desa Pasir Angling dilakukan dalam kurun waktu 2 jam. Kemiringan ekstrim yang lumayan panjang, baik waktu naik atau turun, cukup meletihkan otot-otot paha, seharusnya istirahat dulu bila di rasa cukup capek.

Harga Tiket Masuk Bukit Tunggul

Ticket masuk teritori bukit tunggul cukup dapat dijangkau, harga terkini rekreasi bukit tunggul kalian perlu bayar Rp. 5.000/orang.